Saturday, October 13, 2007

Ganteeeeeng..(part.1)

Hal ini udah kesekian kalinya terjadi. Dia ngebiarin w nunggu. W gak pernah ngerti kenapa dia selalu gak bisa ngehargain w. Jujur,,w gak tahan sama keadaan hubungan w yg kayak gini.
Seribu kali w dah minta putus sama dia. Tapi,,seribu kali juga rayuan-rayuan manis -dan gombalnya- itu terus terucap dari mulutnya yg berbisa yg entah kenapa selalu bisa bikin w luluh dan mw kembali menjalankan hubungan yg membosankan ini dengannya.
Cowok brengsek itu bernama Leo.

Tiba-tiba dia muncul,,dan dengan senyumnya yg tanpa dosa langsung saja merangkul w memasuki gedung bioskop. W pingin marah,,w pingin nampar mukanya yg menyebalkan,,w pingin ngehajar dia sampe babak belur,,biar dia tau rasa,,dia pikir dia siapa,,yg bs seenaknya bikin w nunggu gak karuan selama berjam-jam?!
Tapi,,w rasa w dah cukup kebal sama banyak kebiasaan buruknya. Dan marah-marah ke dia cuma bikin w capek. Karena pasti dia akan terus,,terus,,dan terus aja ngulangin kebiasaan buruknya itu.

Sebenernya bisa dikatakan Leo nyaris sempurna secara fisik,,dia tinggi,,atletis,,modis,,keren,,dan temen-temen w bilang dia itu ganteeeeeng banget. Tapi seandainya mereka semua tau gimana Leo yg sebenarnya,,apakah mereka akan tetap memuja Leo sbg sosok yg sempurna..?!

Friday, October 12, 2007

Open up your heart..(part.5)

Mungkin sampai detik ini senyuman sang malaikat cinta masih belum dapat kurengkuh.

Even campus day di SMA Bhakti Karya baru saja berlalu,,masih terlihat para panitia acara yg sibuk menetralkan sisa-sisa perlengkapan acara yg masih terhampar di lapangan sekolah.


Harapanku terhanyut seiring dg berlalunya sang mentari dari singgasana langit.

Hadi tak nampak dalam acara itu.

Aku tak melihat kesederhanaan sosoknya dalam dalam hingar-bingar acara itu.

Aku berjalan gontai menuju gerbang sekolah. Spanduk besar bertuliskan CAMPUS DAY SMA BHAKTI KARYA terus melambai-lambai ke arahku,,seakan terus mengejekku yg masih termangu dalam kebekuan.



Kini aku telah memijakkan kaki di pekarangan rumahku. Langsung saja ku seret langkah menuju kamar dan merebahkan diri diatas dipan tidurku. Kuraih album yg selalu setia berada di sampingku. Kupandangi semua senyum,,tawa,,kecewa,,dan amarah dr seorang Hadi yg sederhana yg kurekam dg kenekatan sbg paparazzi. Meskipun gambar-gambar itu tak sebanding dg hsl para photografer andal,,tapi itu semua cukup untuk mencairkan hatiku yg membeku dalam kerinduan yg mendalam..



Purnama kembali berganti. Aku dan Hadi tetap terpaut dalam alur yg berbeda. Aku menjalani kehidupanku,,dan dia terlelap dalam dunianya yg mungkin tak akan pernah terjangkau olehku.



Hingga pada suatu hari dewi cinta menautkan harapanku.

Tapi...Apakah semua akan terjadi spt yg ku mau..??

Akankah hatiku akan berlabuh pada sosok Hadi yg sederhana..??

Mungkinkah..??

Tuesday, October 9, 2007

Open up your heart..(part.4)

Waktu terus bergulir,,7 purnama telah terlewati semenjak perpisahan yg memilukan itu. Hadi melanjutkan pendidikannya keluar kota. Aku heran,,mengapa dia lebih memilih untuk berkuliah di luar kota?? Padahal disinipun banyak perguruan tinggi bonafit yg bersedia menerimanya.

Sebenarnya sejak kepergian Hadi aku sempat beberapa kali mengisi kekosongan hatiku dg cinta lain. Namun semua itu tak cukup untuk membuatku bs melupakan apalagi berhenti untuk mencintai sosoknya yg sederhana itu. Hatiku tetap saja merindukannya dan jiwaku masih saja terus menyenandungkan namanya. Tapi,,ingatkah dia padaku??

Setiap tahun di bulan Januari yg terik,,SMA Bhakti Karya selalu menyelenggarakan even Campus Day,,ajang dimana para siswa dapat mengenal lebih dekat tentang dunia perkuliahan. Banyak perguruan tinggi dari seluruh penjuru Negeri turut andil dalam even ini,,tak terkecuali Universitas Abdi Bangsa,,tempat dimana Hadi menuntut ilmu sekarang. Menurut kabar yg ku dapat dari salah seorang temanku yg berkuliah di Universitas yg sama dg Hadi,,bahwa ada kemungkinan Hadi akan pulang Januari ini dalam rangka mengisi liburannya sehabis menjalani ujian tengah semester,,dan mungkin saja dia akan turut serta dalam even Campus Day SMA Bhakti Karya.
Bagaikan mendapatkan pesan dari surga,,betapa bahagianya aku. Itu berarti aku akan bertemu dan melihat kembali sosok Hadi secara langsung dan bahkan -mungkin- aku bisa kembali menambah koleksi paparazziku lagi.

Aku terus saja menantikan hari itu. Berbeda dg saat perpisahan,,kini waktu terasa teramat lama berputar,,serasa tak bergeming. Aku sungguh tidak sabar ingin kembali menatapnya. Menatap sosok Hadi yg sederhana...

Saturday, October 6, 2007

Open up your heart..Part.3

Acara perpisahan itu berjalan dengan hikmat. Para calon alumni SMA Bhakti Karya memenuhi bagian depan aula yang terletak di salah satu gedung serba guna di daerah Bandung. Sedangkan kami -para panitia dari kelas XI- tetap sibuk dg tugas kami masing-masing. Aku yg bertugas sebagai sie. Dokumentasi,,hampir tak kuasa untuk menahan diri. Karena dg posisiku sekarang aku bisa saja menghampirinya dan berlagak menjalankan tugasku untuk mengabadikan sosoknya dalam album kenangan. Kalau saja Dion,,teman yg sudah seperti kakak bagiku mengingatkanku akan tugasku,,mungkin saja seluruh isi dari kamera yg ku genggam ini hanyalah sosok Hadi yg sederhana itu.

Beberapa hari yg lalu aku sempat berpapasan dengannya di depan sekretariat OSIS. Setelah selesai menjalani rapat panitia,,aku bertemu dengannya,,dia tersenyum sambil menyapaku,,sebenarnya aku telah menyiapkan beribu-ribu kata untuk menjawab sapanya,,tapi semua kata-kata itu tenggelam dalam indah senyumnya,,aku hanya sanggup untuk menjawabnya dg sepatah kata yg teramat singkat,,"iya.."

Banyak orang mengatakan kalau cinta itu buta,,dan hal inilah yg menjadi tamengku dalam menghadapi pertanyaan-pertanyaan yg singgah dalam rona hubunganku dg Hadi. Biarlah semua orang menganggap aku aneh,,toh hatiku sudah terlanjur terpaut pada sosok Hadi yang sederhana.

Friday, September 28, 2007

Open up your heart..(part. 2)

Waktu memang terlalu malas untuk menunggu,,diapun berlalu meninggalkan ruang kelasku,,meninggalkanku yang masih terkesima memandang jejaknya. Saat itu,,dia memang tak menatapku. Bahkan,,mungkin dia tidak tahu keberadaanku. Menyedihkan memang,,tapi itulah awal perjumpaanku dengannya.

Hari ini,,adalah hari yang sangat kuharapkan tidak pernah terjadi. Ya,,hari ini adalah hari perpisahan yang menyakitkan itu. Ditengah hiruk-pikuk penuh suka cita yang dilontarkan oleh para calon alumni SMA Bhakti Karya,,aku hanya mematung,,terdiam,,aku menyisirkan pandanganku kesemua sudut yang dapat terlihat dari tempatku berpijak sekarang,,aku mencari sosoknya,,sosok Hadi yang sederhana. Moment ini mengingatkanku pada pemilihan Putra sekolah,,dimana Hadi menjadi salah satu finalisnya. Saat aku sedang putus asa karena mengira dia tidak datang,,aku dikejutkan oleh sosoknya yang teramat gagah dalam balutan jas. Aku sama sekali tidak tahu bahwa dia ikut dalam pemilihan itu. Dari situlah aku tahu bahwa dia punya segudang prestasi yang amat membanggakan. Dibalik sosoknya yang pendiam terdapat sejuta potensi yang membuatku semakin bangga untuk mencintainya. Hatiku tak salah memilih orang.



Paparazzi,,adalah cara yang kugunakan untuk mengabadikan semua langkahnya. Ditelepon genggamku entah sudah berapa banyak gerak-geriknya yang terekam. Begitupun hari ini,,yang mungkin akan menjadi hari terakhirku untuk menatapnya di SMA ini. Dirinya terlihat sangat tampan mengenakan kemeja berwarna langit. Aku tergugu,,sambil kembali melancarkan serangan paparazziku. Sebenarnya aku jenuh dengan hal ini,,tapi mau bagaimana lagi,,walaupun dia mempunyai amat banyak prestasi,,dia tetap tidak seterkenal iqbal sang ketua Rohis ataupun Roy,,sosok pria yang menjadi idola di sekolah. Sehingga aku tak punya keberanian untuk mendekati Hadi. Karena dibalik senyumnya yang menentramkan hati,,Hadi tetaplah sosok pendiam yang sederhana.

Thursday, September 27, 2007

Open up your heart..

Hmmfh,,sudah hampir satu tahun aku hanya bisa mengaguminya..
Aku binggung pada diriku sendiri,,kepiawaianku dalam merangkai kata dan predikatku sebagai cerpenis,,luluh lantak dihadapannya,,bahkan aku tak berani untuk sekedar 'ber-say hello' dengannya. Hadi,,seorang pria sederhana yang telah berhasil memblokir keberanian diriku.


Dan seperti inilah jadinya,,selama setahun kuhabiskan hidupku hanya untuk menatapnya dari jauh..


Besok adalah hari perpisahan di SMA Bhakti Karya,,tempat dimana pertama kali aku bertemu dengannya..
Dan mulai besok,,aku tak akan melihatnya lagi mengenakan seragam Putih abu-abu,,melihatnya berjalan menyusuri lapangan sekolah menuju Masjid,,tempat yang selalu dia tuju saat jam istirahat kedua demi menunaikan kewajibannya. Saat-saat inilah yang sangat aku tunggu,,karena pada saat inilah aku dapat melihatnya dari dekat,,menikmati senyumnya,,dan mendengar kemerduan suaranya saat melafadzkan ayat-ayat Allah.


Saat ini,,memoriku bergulir kebelakang. Teringat saat senyumnya untuk pertama kali menghiasi rona hidupku. Saat itu hari ketiga Masa Orientasi di SMA Bhakti Karya,,dirinya memasuki ruang kelasku,,menebarkan senyum dan berteriak lantang "ALLAHU AKBAR..!!" bersama beberapa temannya. Rohis,,adalah salah satu ekstrakurikuler yang digelutinya saat itu,,entah mengapa dirinya sangat menarik perhatianku,,padahal sejujurnya dia tidak setampan Iqbal sang ketua Rohis yang saat itu berdiri tak jauh darinya,,dimana Iqbal berhasil membuat histeris sebagian besar kaum hawa di ruangan itu. Namun,,tidak demikian denganku,,aku lebih tertarik menikmati sosok Hadi yang sederhana.



Thursday, January 11, 2007

huahmmm...ngantuk...

hadeuh,, blog yang baru Q bikin kemaren ternyata dah gak exist lagi...
hehe,, tapi tuw mank salah Q sich,, abisnya Q lupa klo alamat e-mail yang Q pake dah gak ada lagi... rese' emank,, ya sudahlah,, yang penting blog yang ini masih akan terus exist,, hingga akhir masa...

salam manis,,

vie_the_kitties